veve's world: CERITA SEBELUM TIDUR: "( gambar terinspirasi oleh FIAN, anakku di kelas kecil yang berpipi chubby, dia menggambar ini pada kelas komputer ) BINTANG KEJORA Nenek..."
Pagi ini ketika sesi curhat aku dikasih kata-kata mutiara "Anggap aja break juga buat Betty. Disuruh nulis lebih banyak." Baiklah. Nulis ini dulu. Biar nanti ada artefak kalau aku pernah ada di garis waktu ini. Ceritanya, setiap kali ada kelas menulis Bunda Ary, beberapa peserta yang udah sering berinteraksi denganku nyeletuk begini. "Kak Betty ilmunya lengkap, ya. Ikut terus dari awal coach buka kelas." Aku hanya menjawab dengan emoticon saja. Sebenarnya ingin kujawab begini. "Benar, aku dapat lengkap semua pdf materinya. Tapi aku lebih hepi dapat banyak data dan kontak. Itu mempermudah untuk promo kelas, buku atau apa aja yang berkaitan dengan coach." Wkwkwk ... otak tetep dagang. Aku menulis sesuka hatiku. Ikut lomba pun aku jarang. Bukan tidak pernah, ya. Juaaaarang. Udah juaaaaarang, banyak kalahnya pula. Tahun ini, aku menambahkan banyak hal baru dalam daftar " Sekali seumur hidup setidaknya satu kali harus mencoba." Salah satu yang k
Akhirnya. Penantian fans Mr. Stroud berakhir sementara. Locky jadi series gaiiissss! Teaser-teaser udah sejak tahun kemarin. Pas poster keluar, excited banget karena vibe warnanya kayak cover-cover novelnya. Begitu keluar trailer, aku agak HAH gitu. Karena visualisasi fisiknya kok jauh banget ya kayak yang di novel. Lucy aku bayangkan dia berambut hitam lepek yang kakinya kurus panjang. Lockwood terlalu kurus dan George jauh banget sama deskripsi fisiknya yang gemuk berisi. Tapi ga pa-pa lah, mari kita tunggu seriesnya. Bu Bos yang maraton begitu rilis. Aku, masih bergelut dengan orderan batik feston dan kelas yang bikin hape meledak. Begitu orderan kelar, baru deh maraton. Waktu Bu Bos spill dikit, udah kerasa deh agak nganu. Sejak awal enggak berekspektasi berlebihan karena kalau adaptasi ya mestilah enggak bisa sama persis dengan novelnya. Di episode pertama, adegan-adegan enggak banyak yang kuingat dari seri 1. Scene favorit ya pas Lucy dites di rumah Lockwood. Selanjutnya aku
Saya punya 2 akun Facebook. Satu akun utama yang separuh temannya target market untuk jualan buku, dan satu akun cadangan yang hampir seluruh temannya adalah crafter. Seminggu belakangan, TL kedua akun seperti neraka buat saya. Isi TL penuh dengan status dan share berita panas. Bukan lagi masalah Pilkada. Di akun utama, masalah share ini membuat saya berpikir ulang tentang arti penulis. Bukan hanya dari sisi tulisan yang dihasilkan, tapi juga bagaimana pribadi seorang penulis, terutama dalam hal memanfaatkan media sosial. Yang ini biarlah, bukan urusan saya. Urusan saya hanya jualan buku. Titik. Udah tahu serial Keo&Noaki kan? serial yang booming di kalangan anak-anak pra remaja? Saya jual serinya lengkap ya, japri aja langsung ( iklan lewat ). Oke, balik lagi. Di akun cadangan, TL juga panas. Beda kasus tapi juga karena status dan share. Di akun ini, marak status tentang....ya apalagi kalau bukan harga nyungsep dan foto yang diambil buat jualan. Masalah klasik dan berulang
Comments
Post a Comment